Aku di sini
bukan untuk menulis kisah pada pasir
menyisakan sekedar coretan sempit
yang nyaris terhapus angin
sementara yang lain,
kulihat sibuk memugar ombak
lalu membiarkan kapal-kapal berangkat
sebelum kutitip pesan
bahwa kita begitu benar mencintaiNya
bukankah matahari telah membubuhkan
setitik bayangan bulan
bahwa sebentar lagi ia akan datang
mengendarai sehelai kabut
yang putih dan panjang?
Akhi,
tetap saja aku di sini
karena inilah dermaga
tempatku melihat senja membagi-bagikan warnanya
sebelum aku menjadi sepenuhnya abu
berlabuh dari pelayaran panjangku
Makassar, 280110
Lagi berjuang menghadapi muqarrar yang banyak dan tebal
Lagi-lagi ujian sahabat, hidup cuma sebentar.
Semangatki Uki! ^_^
lalu membiarkan kapal-kapal berangkat
sebelum kutitip pesan
bahwa kita begitu benar mencintaiNya
bukankah matahari telah membubuhkan
setitik bayangan bulan
bahwa sebentar lagi ia akan datang
mengendarai sehelai kabut
yang putih dan panjang?
Akhi,
tetap saja aku di sini
karena inilah dermaga
tempatku melihat senja membagi-bagikan warnanya
sebelum aku menjadi sepenuhnya abu
berlabuh dari pelayaran panjangku
Makassar, 280110
Lagi berjuang menghadapi muqarrar yang banyak dan tebal
Lagi-lagi ujian sahabat, hidup cuma sebentar.
Semangatki Uki! ^_^
0 komentar:
Posting Komentar